Kurikulum inti Prodi Ilmu Kelautan mencakup dua hal sebagai berikut:
1. Standar Kurikulum Inti tentang pengetahuan (knowledge), ketrampilan (skills), sikap (attitude) dan nilai-nilai (values)
Standar kurikulum inti menjabarkan dasar sains yang diperlukan dalam upaya mencapai kompetensi seorang sarjana sains di bidang Ilmu Kelautan, maka kurikulum Prodi Ilmu Kelautan harus memiliki standar isi yang terdiri atas bidang keilmuan: biologi, kimia dan fisika kelautan. Pengetahuan, ketrampilan,sikap profesional dan nilai-nilai harus diajarkan terintegrasi dan diimplementasikan dalam setiap bidang keilmuan tersebut di atas. Setiap perubahan kurikulum hendaknya disertai dengan upaya penguatan dan pemutakhiran proses pembelajaran melalui kurikulum yang diperbarui secara berkelanjutan, termasuk cara-cara memberikan pengalaman praktik lapangan, laboratorium, industri dan jasa dibidang kelautan.
2. Standar Kurikulum Instistusional tentang pengalaman praktik lapangan dan magang.
Program Studi Ilmu Kelautan memberikan pengalaman praktik lapangan yang bersifat wajib tersusun dalam kurikulum mulai tahap pengamatan fenomena serta eksplorasi sumberdaya di daerah pesisir, pulau-pulau kecil dan laut.
Pembelajaran dan praktik diarahkan untuk membangun pengalaman pribadi masing-masing mahasiswa harus dapat mengintegrasikan ilmu pengetahuan, ketrampilan, sikap dan nilai-nilai, yang dilaksanakan tersendiri sebagai komponen kurikulum. Didalam kurikulum harus tercantum definisi tentang tujuan kerja praktik, tanggung-jawab mahasiswa, dan kelayakan tempat kerja praktek. Kinerja mahasiswa, interaksi dengan tenaga sumber daya manusia di luar universitas selain layak diterapkan berdasarkan kesesuaian dengan outcome proses pembelajaran, juga harus terdokumentasi dan dapat dievaluasi melalui suatu penilaian (assessment). Hasil capaian (outcome) proses pembelajaran IKL merupakan hasil proses integrasi dari pembelajaran sains dan teknologi.